Skip to content

Shadow Diver

  • Judul Buku : Shadow Diver : Petualangan Mencekam Dua Penyelam Menyingkap Salah Satu Misteri Terakhir Perang Dunia II
  • Penulis : Robert Kurson
  • Jumlah Halaman : 538 hal
  • Penterjemah : Anna Farida
  • Penerbit : Q-Press, Bandung, Jawa Barat
  • Tahun terbit : 2006
  • Judul asli : Shadow Diver : The Adventure of Two Americans Who Risk Everything to Solve One of The Last Mysteries of World War II 
  • Penulis : Robert Kurson
  • Penerbit : Random House, an imprint of Random House Publishing Group, a Division of Random House, Inc. New York
  • Tahun Terbit : 2004

U-Boat atau Unteerseeboot, kapal selam bagian dari armada tempur Kriegsmarine(Angkatan Laut) Jerman pernah menjadi kekuatan tempur yang sangat ditakuti oleh sekutu pada masa perang dunia II. Di bawah komando Admiral Karl Donitz, di era 1939-1942 banyak sekali kapal sekutu menjadi korban “hantu pembunuh” tersebut. Sebuah referensi menyebut korban di pihak sekutu akibat U-boat mencapai lebih dari 10 juta ton di seluruh dunia. Namun sejarah berbalik ketika sekutu berhasil memecahkan Kode Enigma yang merupakan perangkat komunikasi rahasia U-Boat. Sekutu yang awalnya menjadi buruan, berbalik memburu U-boat di perairan seluruh dunia. Tapi siapa yang menyangka setelah sekian puluh tahun perang dunia II berakhir, dunia gempar setelah dua orang penyelam menemukan sebuah U-Boat tergeletak di dasar laut hanya 60 mil dari New Jersey, USA. 

Tidak ada catatan sedikitpun tentang u boat tersebut yang dimiliki oleh pihak pemerintah USA, angkatan laut dan ahli sejarah. Kisah John Chatterton dan Richie Kohler, dua penyelam yang menemukan U-boat itu diulas dengan apik oleh Robert Kurson. Membaca Shadow Diver, kita tidak hanya akan disuguhi ketegangan petualangan di kedalaman laut, namun juga diajak menyelami kehidupan penyelam sebagai mahluk sosial yang memiliki keluarga dan ketatnya persaingan bisnis sebagai penyelam profesional. Kita juga diajak menyimak kehidupan para awak kapal U-boat yang berada dalam batas hidup mati selama masa perang dunia II. Buku ini juga menggambarkan bagaimana Chatterton dan Kohler bertranformasi dari sekedar penyelam pecandu adrenalin menjadi periset handal yang bahkan berani “menantang” para ahli sejatah dengan kisah penemuan mereka.